MESIR (voa-islam.com)
– Selasa (19/02/13) Komite Ulama Muslim Internasionmal (KUMI), yang
diketuai oleh Syaikh Dr Yusuf Al-Qardhawi, mengecam sebuah perusahaan
poduksi film di Iran karena menggambarkan wujud Nabi dalam bentuk
manusia yang diperankan oleh aktor Iran.
Komite
tersebut juga menyerukan kepada Otoritas Pemerintah Iran untuk
menghentikan film tersebut. Dalam sebuah pernyataan KUMI yang didapat
oleh CNN pada hari Senin, Asosiasi Ulama Muslim mengatakan bahwa
pemerintah Iran bertanggungjawab atas segala sesuatu yang terjadi dalam
negrinya.
Maka
pemerintah Iran harus melarang pembuatan film yang menggambarkan wujud
Nabi dan Rasul dalam sosok orang. Asosiasi tersebut menganggap bahwa hal
itu telah berani terhadap kesucian Nubuwwah dan tidak menghormati Nabi
serta tidak meletakkan beliau pada tempat yang pantas.
Komite
tersebut memperingatkan akan konsekuensi negatif yang ditimbulkan oleh
penggambaran sosok Nabi dalam bentuk orang yang memerankan beliau.
Karena hal itu bisa menjadi kemuliaan Nabi dilecehkan dan dihina serta
menyakiti Rasul, yang pelakunya mendapatkan laknat di dunia dan akhirat.
Komite
Ulama Muslim Internasional juga menyerukan kepada pemerintah
negara–negara Islam, LSM Islam, organisasi–organisasi Islam di
negara–negara Islam dan Arab, kementerian informasi dan media, Al-Azhar,
Lembaga Kajian Islam dan Lembaga kajian Fiqh untuk melarang film
tersebut dan mempesiapkan kampanye media besar–besaran untuk
memperingatkan bahayanya serta menjelaskan bahwa itu merupakan
penghinaan terhadap para Nabi dan Rasul. [usamah/dbs]
0 Comments :
Posting Komentar