Pertarungan antara yang haq dan yang bathil telah berlangsung sejak nabi Adam diciptakan dan pertarungan itu tetap akan berlangsung hingga datangnya hari kiamat. Upaya pun dilakukan oleh kedua buah kubu.
Berbeda dengan Islam, yang selalu menjaga adab dan syariat sekalipun dalam pertarungan, tidak ada adab pada orang-orang kafir dalam mencoba memenangkan pertarungan tersebut. Karenanya, kelicikan yang memalukan akan senantiasa kita dapatkan pada usaha mereka dalam upaya memenangkan pertarungan tersebut. Banyak bukti kelicikan yang telah diketahui dan berikut adalah salah satu kisah kelicikannya. Simak saja
Kemaren saya belanja di Indomart . terus habis bayar, kasirnya tanya secara otomatis (sesuai prosedur standarnya) apa sisa uang receh mau disumbangkan ke badan sosial?
Teman saya jawab ya, karena dia pikir cuman recehan. Tapi dia iseng becanda tanya, 'sumbang ke mana mbak? Ke gereja yah?. Di jawab IYA (!!!!).
Lho yang bener aja, ke badan sosial apa? GKI katanya.
Kurang ajar. Teman saya bilang saya ISLAM. Balikin recehan saya tadi.
Coba Anda bayangin berapa milyar gereja per bulan mendapat dari ribuan Indomart (mungkin super/
mini market lain). Saya yakin banyak yang tidak tahu hal ini karena tidak detail nanya atau kasir tidak kasih tahu (bisa jadi hanya bos nya yang tahu).
Indomaret walaupun franchise milik perorangan ternyata tetap membuat aturan pusat...dan pusatnya tetap milik Hary Tanoe yang modalnya dari George Soros...Tiap minggu pagi, kebaktian di MNC Tower. Info dari jurnalist SINDO (muslim).
Ini namnya penipuan. Anehnya mereka mencela para peminta sumbangan (untuk masjid) yang biasa mangkal di jalan raya, namun mereka tanpa malu-malu menipu konsumen muslim dengan cara-cara yang keji.
Karenanya, umat Islam harus waspada dalam memberikan dananya walaupun hanya satu rupiah kepada lembaga-lembaga yang terindikasi milik orang kafir, karena bisa jadi dana yang dikeluarkan justru untuk menikam umat Islam dari belakang, bahkan untuk menghancurkannya.
0 Comments :
Posting Komentar