Agar Tidak Sedih dan Gelisah

Sesungguhnya kesedihan dan kegelisahan manusia itu bersumber pada keragu raguan atau tidak yakinnya manusia akan takdir Allah dan kebencian manusia terhadap sesuatu yang telah ditakdirkan untuk orang lain. Karena terkadang sedih itu  bersumber dari masalah rejeki yang diterima. 

Orang sering sedih karena tidak menemukan dalam dirinya sesuatu yang ia cari. Sehingga kesedihannya itu membawanya kehilangan kesadaran bahwa segala sesuatu yang menimpa dirinya baik itu umur, jodoh, rejeki dan ajalnya sudah ditentukan oleh Allah. Seandainya dia menyadari dan yakin akan hal itu, niscaya dia akan lebih bisa menerima apapun yang menimpa dia dalam kehidupannya. Keridhaan inilah yang akan mengantarkan hatinya pada ketenangan, tidak terlalu memikirkan hal hal yang memang di luar jangkauan pemikirannya.

Di samping itu kesadaran akan takdir Allah ini juga akan mengantarkan manusia pada qonaah , tidak tamak dan rakus. Karena ketamakan dan kerakusan ini akan menyebabkan manusia benci terhadap takdir baik yang diterima oleh orang lain, padahal dia menginginkan takdir baik itu ada pada dirinya.

Shahabat yang bernama Ibnu Mas'ud ra. berujar, “Yakin adalah engkau tidak mencari ridha manusia dengan kemurkaan Allah. Engkau tidak dengki kepada seorang pun atas rezeki yang ditetapkan Allah, dan tidak mencela seseorang atas sesuatu yang tidak diberikan Allah kepadamu. Rezeki pun tidak akan diperoleh dengan ketamakan seseorang dan tidak akan tertolak karena kebencian seseorang.”

Semoga kita terhindar dari Kesdihan dan kegelisahan hati.

Lihat Video Pendek tentang

Penyebab Kesedihan dan Kegelisahan Manusia

About Al Inshof

Al Inshof adalah blog yang memberikan kejernihan dalam menimbang hidup. Islam adalah agama tengah tengah. Tidak berlebih lebihan namun juga tidak menyepelekan.

0 Comments :

Posting Komentar